Jumat, 08 Mei 2009

Dari D"BIETERZ Untuk Obiet


Puisi Asli:

  Born to be a Singer

  By Vini Siagian

Lo and behold there is a boy
In a singing competition the world first sees him
Little does the audience know of the pure joy
What he will soon put to the table in front of him

A simple and a humble young figure
He sings from his heart like there is no weight
Dancing and smiling; flawless his singings occur
All eyes are on him; without a doubt, to be a singer is his fate

Unexpected brilliant improvisations he attempts each time
Like a pro he hits every difficult high notes he sings
All songs he makes his own and new when he chimes
One can never get enough of this angel when he spreads his wings

They say he has a soulful golden voice
That he personifies Chrisye, the late Indonesian legendary singer
Solid performances and praises from judges hints a choice
Predict and claim that he will be the last boy standing next to his competitors

Then reality hits ahead
On sms pollings he doesn’t soar through
His final verdict in the competition is finally read
On the top 4 he gets outvoted, leaving his fans feeling blue

To our surprise, the wonder boy does not frown; not even a bit
No tears falling off his face
Appearing maturely he accepts his defeat
Eliminated he may be; still at the end of the show he sings with poise and grace

Bunda mentions in a letter
That this is the true essence of his raw talent
Not to receive riches and fame for the better
Instead, to develop his skills and show gratitude for his voice that is God sent

This is not the end for him
It is the beginning of a promising career
Solo albums await in the future for him
Surely he will eventually become a chart topper!



Fans say “stay in school and keep practicing your instrument”
Time will tell someday
No hard work goes to waste and nothing happens by accident
God has other plans and will not put him astray

May the wondrous child moves forward
Keeping us in awe later with more surprises and amazements
Show the world more of his creativity on board
Enable us to seize his career defining moments

Believing that he has a capability 
Successfully he will fulfill all the dreams that he has
For as has been uttered…no one will doubt of his singing ability;
The captivating instrument he was born to possess

Terjemahan:                                                                                                 

  Terlahir Untuk Bernyanyi

  Oleh Vini Siagian

Lihatlah seorang anak lelaki
Pertama dilihat dunia di sebuah kompetisi menyanyi
Sedikit penonton tahu akan secerca kebahagiaan
Apa yang dia persiapkan di meja di depannya (apa yang akan dia berikan)

Seseorang figur muda yang sederhana dan rendah hati
Dia menyanyi dari hatinya seperti tidak ada beban
Berdansa dan tersenyum; dia bernyanyi dengan tidak cacat sedikitpun
Semua mata melihat dia; tanpa ragu, menyanyi adalah panggilan jiwa dia

Improvisasi hebat yang tak disangka dia usahakan setiap kali
Bagaikan seorang professional dia mencapai semua nada2x sulit dan tinggi yang dia nyanyikan
Semua lagu dia bikin versi dia dan baru saat dia berkumandang
Seseorang tidak akan pernah merasa cukup dengan malaikat ini setiap dia menepakkan sayapnya

Mereka bilang dia mempunyai suara emas yang berjiwa
Bahwa dia mengingatkan mereka akan Chrisye, almarhum penyanyi legendaris Indonesia
Pertunjukan2x yang begitu kokoh dan pujian2x dari juri memberikan pilihan
Memprediksi dan menyatakan bahwa dialah yang bakal menjadi pemenang (last one standing itu artinya yang terakhir berdiri...jadi yang lain sudah jatuh...ato sudah kalah)



Ternyata kenyataan terlihat di depan
Di polling sms dia tidak berhasil menerobos
Hasil akhir di kompetisi akhirnya terbaca
Di 4 besar dia kalah votes, membuat semua fans merasa sedih (feeling blue itu kayak merasa pilu)

Di dalam kekagetan kita, wajah sang bocah hebat tidak berkerut; tidak sedikitpun
Tidak ada air mata jatuh ke muka
Bersikap dewasa dia menerima kekalahannya
Mungkin tereliminasi; tetapi tetap saja di akhir acara dia menyanyi dengan tegak berdiri dan indah

Bunda mengungkit disebuah surat
Bahwa ini adalah makna yang sesungguhnya dari talenta dia
Bukan untuk menerima kekayaan dan ketenaran utk hidup lebih baik
Tetapi untuk memperdalam kemampuan dia dan mengucap syukur atas suara dia yang Tuhan sudah berikan

Ini bukanlah akhir untuk dia
Ini adalah permulaan daripada karir yang menjanjikan
Album2x solo menunggu di masa depan utk dia
Pastinya dia bakal memasuki posisi teratas di chart.

Fans mengatakan " tetaplah bersekolah dan melatih instrument kamu"
Waktu akan menunjukkan suatu hari
Tidak ada kerja keras yang sia-sia dan tidak ada yang terjadi secara kebetulan
Tuhan mempunyai rencana2x lain dan tidak akan membiarkan dia terlantar

Semoga bocah hebat ini bisa maju ke depan
Membuat kita tercengang di kemudian hari dengan memberikan kejutan2x dan keterpukauan yang lain
Memperlihatkan pada dunia lebih banyak lagi kreatifitas dia yang ada
Membuat kita turut merasakan saat2x dimana karirnya berarti

Percaya bahwa dia punya kemampuan
Secara sukses dia akan mewujudkan semua mimpi2x yang dia punya
Karena seperti yang telah diucapkan...bahwa tidak ada yang bakal meragukan kemampuan bernyanyinya;
Sebuah instrument pemikat yang memang terlahir untuk dia miliki

13 komentar:

Obiet Idola Cilik 2 mengatakan...

Terima kasih kak Vini.

Anonim mengatakan...

puisinya bgus bngt
salut buat kak vini.
Obiet online g Y???
klo online ngobrol dong biet
BTw katny ada ICIL AWARD y???
Wuih klo beneran KK yajin obiet jd juaranya.
Biet mnt no hp dong???
Ato ko g kirim email k KK
h4nsm_mdr@yahoo.co.id

Vini mengatakan...

Sama 2x Dek...I adore u :).

Madrho mengatakan...

Kak vini mnta alamat email dong???

ranii mahardika mengatakan...

bagus sekali puisinya.. sukses untuk Obiet, semoga tercapai semua cita2nya iia..

Anonim mengatakan...

wah,kak vini mang hebat,cz puisinya bgs bener.

Anonim mengatakan...

Uch! Thx kak vini udha bwtin lgu bwt obiet! Uch! Zneng bgtz akhir'a obiet pux lgu zndri jja! (pdhl dlu jja adz!)
hhe!

gO-ChAn. .

Vini mengatakan...

Terima kasih atas wktnya kmrn, biet!!...U mean the world to me :).

Vini mengatakan...

Obiet sayanggg...Inget gak wkt k Tmg kk prnh blg..."km kuliah di Berklee College of Music Boston aja dek"? Wkt itu aq jg prnh cerita k Tante Prima deh perasaan. Nih Kk find out klo itu sekolah bagus utk contemporary musik lho. DJ Andezzz lulusan situ, skrg anaknya Broery Pesulima dah tamat dr SMAq mo kuliah disitu...ada jg bbrp tmn2x artisku yg lulusan situ. Dan...tnyt td pas aq ntn tv...Sherina (yg dulu jg penyanyi cilik spt km) pengen kuliah kesana. Moga2x km suatu hr tertarik tuk kesana jg yah. Kk doakan km menjd penyanyi sukses deh. Nih check out aja websitenya: http://www.berklee.edu/. Hehe. Sorry kk iseng. Sekedar suggestion for the future. Seperti biasa, kangen berat ama my Lil' O :). Salam bwt Oom Tatas, Tante Prima, dan Dek Ben yah.Inget biet, bermimpilah setinggi mgkin. Jesus blesses u abundantly, dear!

Anonim mengatakan...

kak viniii.. bagus banget kak!
hm... wish someday i can meet you biet....
(mbak shinta db yang dari bangkok)

Anonim mengatakan...

Obiet izz the my favorite song. . .
qu g^ bsa brkata2 lg. . .
hax dy yg bsa meluluhkan hatiqu saat berxnyi. . .

owLha-makassaR

Vini mengatakan...

Tetap terima kasih pd Tuhan utk memberi kk ksmptan menulis puisi yg kk rasa adalah yg terbaik yg prnh kk bwt. Sampe skrg aja kk susah menulis puisi lbh bgs dari ini. Km adalah inspirasi terindah di dlm hidup kk. Maju terus Obiet. Qta tunggu gebrakanmu di dunia musik begitu albummu keluar. Sukses. Tuhan Yesus memberkatimu. I love you!

Mentari Pramudita mengatakan...

bagus bgt kak :)
we love you obiet :D